Muhammad Syaafi Arkandaffa Wisudyastomo dan Muhammad Hidayat
Abstrak
Wadah sekali pakai adalah wadah yang dirancang hanya digunakan sekali lalu dibuang. Bertambahnya penduduk mengakibatkan bertambahnya jumlah penggunaan wadah sekali pakai. Wadah sekali pakai jika tidak diolah secara baik akan mengakibatkan jumlah wadah sekali pakai yang semakin bertambah, dan mengakibatkan banyak masalah. Diperlukan perubahan pola pikir masyarakat dalam mengurangi dan mengolola wadah sekali pakai sehingga masyarakat memperoleh manfaat bagi kesejahteraanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak wadah sekali pakai dan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaannya. Data dikumpulkan dengan teknik survey dengan menyebar kuisioner ke siswa siswi dan orang tua siswa dan siswi di lingkungan Sekolah Alam Indonesia Studio Alam. Hasil penelitian menunjukan bahwa dari 46 responden yang mengisi kuisioner, (93%) mengetahui dampak wadah sekali pakai terhadap lingkungan, (7%) tidak mengetahui dampak wadah sekali pakai terhadap lingkungan dan (37%) masih menggunakan wadah sekali pakai dan (63%) sudah tidak menggunakan wadah sekali pakai lagi. Dapat disimpulkan bahwa kesadaran akan dampak lingkungan di Sekolah Alam Indonesia Studio Alam berpengaruh terhadap kesediaan untuk tidak menggunakan wadah sekali pakai. Seluruh warga Sekolah Alam Indonesia Studio Alam perlu meningkatkan kesadaran terhadap dampak lingkungan terutama dalam penggunaan wadah makanan dan minuman sekali pakai.
Kata kunci : wadah sekali pakai, kesadaran, siswa siswi dan OTS